Liputan6.com, Jakarta – Gojek resmi memperkenalkan GoRide Transit sebagai solusi layanan multimode yang diklaim pertama di dunia. GoRide Transit mengintegrasikan layanan ride-hailing dan transportasi publik dalam satu transaksi.
Lewat layanan ini, pengguna Gojek nantinya dapat memesan GoRide menuju stasiun, membeli tike KRL Commuterline, kemudian melanjutkan perjalanan dari stasiun ke tujuan akhir dengan GoRide lagi. Layanan ini disebut bisa membuat biaya perjalanan lebih hemat, mudah, dan cepat.
Saat ini, GoRide Transit dapat melayani pengguna di 82 stasiun di KRL Jabodetabek. Menurut Direktur Utama GoTo Patrick Waluyo, kehadiran layanan ini sejalan dengan strategi Grup GoTo dalm menghadirkan variasi produk untuk menjangkau kelompok konsumen yang lebih luas lagi.
“Lewat GoRide Transit, kami turut mendukung upaya pemerintah tingkatkan penggunaan layanan transportasi publik dengan memberikan pengalaman mobilitas yang lebih mudah, lebih cepat dan lebih hemat,” tutur Patrick dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (3/10/2023).
Berdasarkan penelitian Pusat Studi Transportasi dan Logistik UGM, pengguna yang memanfaatkan GoRide Transit dapat berhemat hingga 27 persen per perjalanan, jika dibandingkan perjalanan sebelum menggunakan layanan ini.
Dijelaskan lebih lanjut, layanan ini juga memungkinkan pengguna mendapatkan waktu temput perjalanan yang lebih cepat. PUSTRAL UGM menyebut waktu tempuh perjalanan berkurang 15 persen dibandingkan pola perjalanan sebelum memakai GoRide Transit.
Hal ini dimungkinkan karena layanan transportasi first-mile dan last-mile dilakukan dalam satu transaksi sekaligus, termasuk dengan pembelian tiket transportasi publik, seperti KRL Commuter Line.