Ada juga mengaku hanya bermain HP saat terhubung dengan internet atau wifi gratis. Belum lagi anak-anak SD sekarang sudah pandai membuat akun media sosial sendiri.

Padahal syarat untuk punya akun Tiktok dan YouTube adalah usia minimal 13 tahun. Karena itu anak-anak dihimbau untuk mengurangi waktu bermain HP dan beralih ke kegiatan lain, seperti membaca buku.

Kegiatan ini disambut respons positif oleh para pelajar hingga jajaran guru dan Kepala Sekolah SDN Ciheuleut 1 dan 2 tersebut.

“Mudah-mudahan ini bukan pertama dan terakhir, saya berharap suatu saat atau tahun depan, bisa bekerja sama dengan YPP, SCTV, dan Indosiar di lain program, terutama tentang kebijakan dalam penggunaan medsos,” ucapnya Kepala sekolah (Kepsek) SDN Ciheuleut 1 dan 2, Kota Bogor, Gunawan.

Ketua Komite SDN Ciheuleut 1 dan 2, Kota Bogor, Iis Aisyah juga memberikan tanggapan positif.

“Acara ini mendidik anak-anak supaya jangan terlalu sering bermain gadget, karena untuk sekarang anak-anak umumnya memiliki HP. Karen itu dengan acara ini mereka paham pentingnya membaca,” katanya.

Iis berharap para guru dan orang tua bisa mengarahkan anak-anak ke kegiatan fisik, seperti olahraga futsal dan sebagainya.

“Boleh kita kasih handphone tapi tidak lebih dari 1 atau 2 jam,” ucap Iis.

Leave a Reply